Street Photography atau disebut juga foto jalanan merupakan jenis foto dokumenter tentang subjek dari situasi candid di tempat publik seperti jalan, taman, pantai ataupun tempat lainnya. Fotografi jalanan juga merupakan salah satu aliran dalam fotografi yang dalam pengambilan gambarnya lebih mengutamakan objek. Banyak fotografer street mengadopsi cara tak terlihat, dimana objek tidak tahu kalau mereka difoto. Kalau anda menggunakan cara ini, perlakukanlah orang dengan hormat.
Fotografi jalanan lebih cenderung menjadi ironis dan menjadi terbatas atau berjarak dari masalah subjeknya itu sendiri, dan sering terpacu pada situasi tunggal manusia, menyangkut pada ketentuan situasi ketajaman.
Kendala yang mungkin dijumpai dalam street photography ialah hilangnya momen, sering kita jumpai karena objek bergerak atau terhalangi oleh suatu benda atau orang, settingan kamera belum pas dan kita belum siap untuk memotret.adanya dengan meminimalkan manipulasi objek.
Di sisi lain, banyak fotografi jalanan menggunakan posisi yang berbeda dan menggunakan sesuatu yang sangat harfiah atau rinci dan secara menakjubkan seseorang membuat persoalan subjek, memberikan kepada penonton suatu pengalaman yang lebih mendalam atas perjalanan hidup mereka yang mungkin hanya berlalu dengan cara biasa.
Dalam hal ini biasanya street fotografi mempunyai teknik tertentu, menggunakan insting kita untuk mengambil suatu momen tersebut, mungkin ini bisa menjadi tambahan untuk street photography:
1. Gunakan Modus Manual
Kenapa kita diharuskan mengambil modus manual? Ya, dengan cara ini kita akan memberikan kontrol penuh. Dalam hal ini memperkirakan exposure memang sulit, pengaturan ISO auto memungkinkan akan membantu kita untuk mengambil momen. Anda bisa menentukan nilai shutter speed dan aperture, biarkan kamera menyesuaikan exposure melalui ISO.
1. Gunakan Modus Manual
Kenapa kita diharuskan mengambil modus manual? Ya, dengan cara ini kita akan memberikan kontrol penuh. Dalam hal ini memperkirakan exposure memang sulit, pengaturan ISO auto memungkinkan akan membantu kita untuk mengambil momen. Anda bisa menentukan nilai shutter speed dan aperture, biarkan kamera menyesuaikan exposure melalui ISO.
2. Tidak Bertumpu pada kamera
Cobalah mengarahkan kamera ke atas, seolah-olah anda sedang memotret, kemudian ketika anda menurunkan kamera di depan objek, berpura-puralah sedang melihat layar, dan inilah saatnya untuk menangkap moment. Kalau ketahuan, senyum aja! (Dalam hal ini kita bisa mengetahui seberapa bisa kita mengambil gambar tetapi tidak dengan melihat layar kamera, tetapi dengan melihat suatu momen langsung.
3. Pemfokusan
Inilah di mana anda menentukan fokus dari jauh secara manual. Kalau diatur pada 2 m, tunggulah hingga objek berada 2 m untuk mendapatkannya dengan tajam. Aperture akan berbeda: semakin kecil bukaannya, semakin luas dof yang diperoleh.
4. Cobalah untuk bereksperimen
Pada dasarnya kita dituntun untuk melakukan hal yang baru, sama halnya dengan fotografi kita harus selalu bereksperimen. Padukan elemen yang biasa kita lakukan untuk mengambil street photography, seperti mencari bayangan atau flare dari sinar, mencari suatu benda untuk dijadikan framing dan sabar menunggu momen
Itulah beberapa tips untuk menambahkan wawasan mengenai dunia street photography, semoga bermanfaat dan selamat mencoba..
Pergilah hunting ketika suasana hati sedang mood dan selalu mengetahui jam, karena foto disiang hari biasanya akan membuat gambar menjadi over, gunakan filter yang pas.
Foto: saya sendiri
Sumber: teknik street photography
Good info
BalasHapusnice info gan
BalasHapusgood tips. thanks
BalasHapusternyata teknik foto macem-macem ya...
BalasHapusternyata teknik foto macem-macem ya...
BalasHapusnice info
BalasHapusoh..sudah kuduga wkwk
BalasHapusNicee
BalasHapuswah sukses terus bro Ervin dope abis karyanya
BalasHapusjadi ngerti nih caranya!
BalasHapusThankyou infonya
BalasHapusMas, bedanya street photography, HI, jurnalistik apa ya?
BalasHapuskereenn....
BalasHapusinfonya sangat bermanfaar gan
BalasHapusada saya mas lagi naik gojek hahaha
BalasHapus